Sakit jantung? Hindari 7 makanan ini
Howdy,
apa kabar semua?
Sakit jantung adalah penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat dunia saat ini, termasuk di Indonesia. Bagi yang telah mempunyai penyakit ini, jangan berkecil hati. Kita masih bisa mencegah terjadinya serangan jantung. Salah satunya adalah dengan menjaga asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh. Apa sajakah itu?
Menurut Yuliati Iswandiari pada rubrik Kesehatan di www.msn.com 17 April 2017, ada 7 makanan yang harus dihindari oleh penderita penyakit jantung.
1. Makanan siap saji
Makanan cepat saji harus ada di “black list” Anda sebagai makanan yang harus dihindari penderita penyakit jantung. Ahli kardiologi dari Universitas Hofstra, Regina Druz mengatakan konsumsi relatif tinggi lemak jenuh yang berasal dari hewan dan karbohidrat berdampak buruk bagi kesehatan jantung. Memasak makanan sendiri bisa menjadi upaya untuk mengurangi kombinasi lemak jenuh dan karbohidrat.
2. Daging olahan
Menurut Ketua Program Kesehatan Jantung Wanita dari Pusat Medis Universitas Negeri Ohio Laxmi Metha, orang-orang harus membatasi asupan garam karena sodium berhubungan dengan tekanan darah tinggi.
3. Makanan yang digoreng
Beberapa studi telah menunjukkan, makanan yang digoreng seperti kentang goreng dan sebagainya meningkatkan risiko penyakit jantung. Cara memasak seperti digoreng dapat memunculkan lemak trans, yang meningkatkan kadar kolesterol jahat dan menurunkan tingkat kolesterol baik dalam tubuh.
4. Permen
Konsumsi gula tingkat tinggi berkontribusi memunculkan obesitas, peradangan, kolesterol tinggi, diabetes, yang semuanya merupakan faktor pemicu penyakit jantung
5. Margarin
Konsumsi makanan mengandung lemak trans yang tinggi seperti pada margarin kemungkinan besar meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit jantung. Agar aman, pilihlah margarin yang tidak mengandung minyak terhidrogenasi parsil, atau tetap dengan minyak zaitun sebagai gantinya.
6. Pizza
Pizza menempati urutan kedua dalam daftar makanan “gurih” versi Asosiasi Kesehatan Jantung Amerika. Makanan ini mengandung sodium dan lemak jenuh, bahkan di topping-nya (bila itu daging). Sebaiknya pilih topping sayuran sebagai gantinya.
7. Soda
Sejumlah penelitian menunjukkan, mereka yang mengkonsumsi soda cenderung mengkonsumsi lebih banyak kalori daripada mereka yang tidak minum soda. Selain itu, bahan kimia dalam minuman soda sebenarnya dapat mengubah bakteri pencernaan dan membuat orang lebih rentan mengalami kenaikan berat badan. Berat badan berlebih merupakan salah satu faktor munculnya risiko penyakit jantung.
Oke teman-teman, itulah 7 makanan yang harus dihindari untuk mengurangi beban kerja jantung kita. Selain itu istirahat yang cukup, hindari stress dan lakukan olahraga ringan serta pola hidup yang sehat juga menjadi faktor yang dapat mengurangi resiko serangan jantung.