Mesjid Cut Meutia
Selamat pagi semua,
melanjutkan kunjungan ke 5 mesjid fenomenal di Jakarta, kali ini saya berkunjung ke Mesjid Cut Meutia.
Mesjid Cut Meutia yang terletak di Jalan Cut Meutia no.1 Menteng, Jakarta Pusat, mempunyai kubah yang berbentuk kubus biasa, tidak mempunyai menara sebagaimana layaknya mesjid di Indonesia. Bangunan ini peninggalan Belanda dengan gaya arsitektur Art Nouveau. Tidak seperti lazimnya mesjid-mesjid lain yang mempunyai mihrab di tengah, mihrab mesjid ini terletak di sebelah kiri saf sholat. Karena bangunan masjid tidak tepat menghadap kiblat, maka safnya juga terletak miring terhadap bangunan mesjidnya sendiri.
Sejak awal masjid tersebut tidak di design untuk sebuah mesjid, tetapi sebagai kantor biro arsitek (sekaligus pengembang) NV De Bowpleg milik Pieter Adriaan Jacobus Moojen (yang membangun wilayah Gondangdia di Menteng). Naah pernah dengar Pasar Boplo? Nama itu adalah plesetan dari kata Bowpleg, secara lidah orang Indonesia sulit menyebut kata tersebut, maka menjadi Boplo…heheheee …
Seiring situasi saat itu, fungsi bangunan (mesjid Cut Meutia) juga berubah-ubah. Pernah menjadi kantor pos dan kantor Jawatan Kereta Api Belanda, bahkan menjadi maskas Kempetai Angkatan Laut Jepang (1942-1945). Setelah Indonesia merdeka, bangunan ini juga pernah berfungsi sebagai kantor Urusan Perumahan dan Kantor Urusan Agama …halaaah…jauh banget fungsinya yaa….hihihiii…
Pada zaman orde lama, bangunan ini menjadi kantor sekretariat MPRS. Akhirnya bangunan ini resmi menjadi mesjid tingkat provinsi setelah diresmikan oleh Gubernur Ali Sadikin pada 18 Agustus 1987 dengan SK 5184/1987 dengan nama Yayasan Masjid Al – Jihad (yayasan yang didirikan oleh eksponen 66 seperti Akbar Tanjung dan Fahmi Idris).
Sumber : Wikipedia
Nah, teman-teman…ternyata memang sejarah Mesjid Cut Meutia sangat unik yaitu pernah mempunyai bermacam fungsi. Tapi sekarangpun mesjid ini masih punya keunikan…di sekitar area luar mesjid menjadi arena kuliner yang selalu ramai pengunjung. Jadi setelah beribadah, bisa kita bisa isi perut dengan aneka kuliner yang memang mempunyai cita rasa yang enak. Sempatkan untuk datang dan beribadah di Mesjid Cut Meutia yaa… 🙂
Mesjid selanjutnya yang akan kita kunjungi adalah Mesjid Ramli Mustofa di Sunter, yuuk….berangkaaat….